Persiapan Menjelang Akreditasi

Berdasarkan Surat Keputusan Kementrian Pendidikan Dasar Menengah (DIKDASMEN) bahwa Madrasah Aliyah PERSIS Lempong akan diakreditasi pada Tanggal 20 Oktober 2010. Sehubungan dengan hal tersebut, maka para Staf Administrasi beserta Staf Pengajarnya mulai sibuk mempersiapkan kelengkapan Akreditasi sesuai dengan bidang garapannya.
Kemajuan dan berkembangnya suatu pendidikan tentulah dibutuhkan suatu kerjasama antara komponen pendidikan diantaranya, lembaga tersendiri, masyarakat, serta pemerintah yang berperan penting untuk mengevaluasi sejauhmana agenda pendidikan yang telah dicapai.
Salah satu tujuan pemerintah mengakreditasi sekolah-sekolah adalah untuk mengevaluasi pendidikan, sejauhmana keberhasilan yang sudah dicapai hingga dapat menghasilkan suatu kesimpulan dimana sekolah tersebut layak atau tidak layaknya menyelenggarakan pendidikan, atau sekolah tersebut mendapat predikat A, B atau C. Hal itu merupakan hasil akhir dari penyelenggaraan pendidikan hingga tercapai tujuan intstitusional dan tujuan intruksional dalam merealisasikan mencerdaskan kehidupan bangsa dan negar.
Keberhasilan dan kesuksesan agenda pendidikan tergantung pada pengelolaan/manajerial lembaga itu sendiri secara administratif, oleh karena itu pentingnya suatu Akreditasi sebagai bahan evaluasi atau tolak ukur sejauhmana pendidikan yang telah diselenggarakan berhasil atau tidak.
Peran dan fungsi Badan Akreditasi Nasional untuk pendidikan dasar menengah sangatlah penting, dimana nanti akan terlihat secara ril dan detail keberhasilan pendidikan suatu lembaga.
Disamping itu juga selain diperlukan suatu akreditasi secara umum, yakni tidak hanya dilakukan oleh pemerintah tetapi secara organisasi harus juga dilakukan apalagi di lingkungan pendidikan PERSIS. Namun sementara ini ormas PERSIS belum bisa melakukan akreditasi seperti hal yang sama dilakukan pemerintah, padahal hal tersebut merupakan momen yang penting dimana akan terlihat sejauhmana keberhasilan pendidikan khususnya dilingkungan pendidikan Persatuan Islam.
Ditengah problematika dan dinamisasi pendidikan yang semakin kompetitif kiprah Madrasah Aliyah/ Mu’allimin semakin menentukan masyarakat, bangsa dan negara apalagi di tengah krisis multi dimensi, yaitu krisis akhlak/moral. Dimana kita telah mafhumi bersama bahwa pelaksanaan pendidikan MA/Mu’allimin PERSIS berorientasi pada pendidikan Agama yang didominasi oleh 80% pendidikan agama dan 20 % pendidikan umum.
Hal ini merupakan keistimewaan dan keunggulan jika dibandingkan dengan lembaga-lembaga pendidikan yang lain, yang merupakan nilai plus serta menjadi kontribusi positif bagi bangsa dan negara dalam membina dan membangun manusia yang khoiru ummah (khoirun nas ‘anfa’uhum linnas).
Dengan demikian, marilah kita bangun dan ciptakan bersama generasi dan kaderisasi bangsa dan negara melalui proses pendidikan yang mengarah pada potensinya, membangun akhlaknya, membina skilnya, serta mengembangkan pendidikan yang bermutu, berkualitas  hingga dapat diakui masyarakat lokal maupun regional. Sudah saatnya kita buktikan bahwa pendidikan pesantren adalah lembaga pendidikan yang merupakan solusi altrenatif, yang akan mampu menjawab dalam berbagai permasalah bangsa yang dihadapi, serta menjadi wajah rahmatan lil ‘alamin.
Sebagai kata terkahir, marilah kita memohon pertolongan kepada yang Maha Kuasa, mudah-mudahan kita diberikan kekuatan, perlindungan, kemudahan dalam melaksanakan amanah sebagai kholifah di muka bumi.
“Allohu ya khudzu biadiina ilaa maa fiihi khoirun lil islami wal muslimin”.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design Downloaded from Free Blogger Templates | Free Website Templates